Minggu, 07 Juni 2020

Rangkuman Materi Kelas 4 Tema 2


A. Bahasa Indonesia
A.1. Kerangka Tulisan
Kerangka Tulisan: rencana yang memuat rangkaian ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur.

Langkah Pembuatan Kerangka Tulisan :
  1. Merumuskan tema dan menentukan judul
  2. Mengumpulkan bahan
  3. Menyeleksi bahan yang digunakan
  4. Mengembangkan kerangka tulisan dalam poin-poin yang runut
A.2. Tanda Baca Koma

Tujuan Penggunaan Tanda Baca Koma:
  1. Menuliskan rincian
  2. Memisahkan satu kalimat dengan kalimat setara lain
  3. Memisahkan induk kalimat dan anak kalimat
  4. Diletakkan di belakang kata/ungkapan yang merupakan penghubung antar kalimat
  5. Memisahkan beberapa kata (o, ya, wah, aduh)
  6. Memisahkan kalimat petikan langsung dari kalimat lain
  7. Memisahkan nama, alamat, bagian-bagian alamat
  8. Memisahkan tempat, tanggal, nama tempat, wilayah
  9. Memisahkan penulisan nama pengarang
  10. Menuliskan catatan kaki
  11. Membedakan antara nama dan gelar
  12. Diletakkan di depan angka persepuluhan atau antara rupiah
  13. Mengapit keterangan tambahan
  14. Diletakkan di belakang keterangan yang berada di awal kalimat
  15. Tidak digunakan untuk memisahkan petikan langsung yang diakhiri tanda tanya

A.3. Kalimat Langsung

Kalimat Langsung: kalimat hasil kutipan langsung dari pembicaraan seseorang. Biasanya digunakan dalam laporan wawancara, artikel berita, maupun dialog cerita fiksi

Ciri-ciri Kalimat Langsung:
  1. Menggunakan tanda petik (“”) di awal dan akhir kutipan
  2. Menggunakan huruf kapital pada awal kutipan
  3. Kutipan dan keterangan kutipan dipisahkan dengan tanda koma
  4. Jika ditulis berupa dialog, gunakan tanda titik dua (:) untuk memisahkan tokoh yang dikutip dan kalimat kutipannya
A.4. Petunjuk Penggunaan

Petunjuk: sesuatu tanda untuk menunjukkan atau memberi tahu
Penggunaan: proses, cara, pemanfaatan benda
Petunjuk Penggunaan: suatu tanda atau arahan cara untuk menggunakan suatu benda

Cara Menyusun Petunjuk Penggunaan:
  1. Perhatikan kalimat yang merupakan langkah mengerjakan sesuatu dengan saksama
  2. Pilihlah langkah paling dasar sebagai langkah pertama
  3. Pilihlah langkah selanjutnya dengan mempertimbangkan kesesuaian urutan dari langkah sebelumnya
  4. Baca kembali petunjuk yang disusun, jangan sampai ada yang terlewatkan
  5. Sambil membaca petunjuk yang disusun, bayangkan jika kita melaksanakan petunjuk sesuai urutan tersebut, apakah sudah tepat atau belum
A.5. Ungkapan

Ungkapan: gabungan kata yang membentuk arti baru, yang tidak berhubungan dengan makna kata dasar pembentuknya. Digunakan dalam situasi tertentu untuk mengkiaskan suatu hal

Makna yang Mungkin Muncul:
  • Makna Sebenarnya (denotasi)
  • Makna Kias (konotasi)
Contoh Ungkapan: membanting tulang (bekerja keras), jago merah (api), naik daun (terkenal)

B. IPS

Luas Wilayah Indonesia: ± 5.176.846 km2
Luas Daratan: ± 1.919.363 km2, Luas Perairan: ± 3.257.483 km2

B. 1. Kenampakan Alam

1. Wilayah daratan:
  • Dataran Tinggi: dataran yang terletak pada ketinggian lebih dari 700 mdpl
  • Dataran Rendah: dataran dengan ketinggian sampai 200 mdpl
  • Pantai: batas antara daratan dan perairan laut
  • Tanjung: daratan yang menjorok ke lautan
  • Gunung: Daratan yang menjulang tinggi seperti kerucut
  • Pegunungan: Gunung-gunung yang berderet
2. Wilayah Perairan:
  • Sungai: aliran air dari hulu (puncak gunung) ke hilir (tepi laut)
  • Danau: cekungan di daratan yang digenangi air tawar dan dikelilingi daratan
  • Selat: laut sempit di antara dua pulau
  • Laut: cekungan yang luas dan dalam dan digenangi air asin
B.2. Macam-macam Pantai
  • Pantai Landai: permukaannya relatif datar. Contoh: pantai mangrove, pantai delta 
  • Pantai Curam: berupa tebing curam dengan laut yang dalam. Contoh: pantai di selatan Jawa dan barat Sumatra
  • Pantai Bertebing (Flaise): pantai curam di muka tebing dengan laut yang dangkal
  • Pantai Karang: di dasar laut sepanjang pantai terdapat terumbu karang. Contoh: pantai di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara
B.3. Hubungan antara Alam dan Manusia

Sumber Daya Alam (SDA): segala sesuatu yang berasal dari alam yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia
SDA yang Dapat Diperbarui: sumber daya alam yang jika digunakan terus-menerus tidak akan habis
SDA yang Tidak Dapat Diperbarui: sumber daya alam yang jika digunakan terus-menerusakan habis. Contoh: barang hasil tambang
Pola Hidup: kebiasaan hidup masyarakat
Sumber daya alam dan kenampakan alam berkolaborasi dalam membentuk pola hidup dan jenis pekerjaan masyarakat. Contohnya:
  • Pantai: nelayan, pemandu wisata, petani kelapa
  • Dataran Tinggi: pemetik teh, petani di sawah dan perkebunan, peternak
  • Dataran Rendah: pekerja kantoran, buruh pabrik, penambak ikan
C. PPKN

Hak: Sesuatu yang pantas didapatkan setelah melaksanakan kewajiban
Kewajiban: Sesuatu yang harus dilakukan, terkait dengan peranan dan tanggung jawab
Tanggung Jawab: Kesadaran untuk menjalankan kewajiban

Contoh Hak dan Kewajiban Anak di Rumah:


Contoh Hak dan Kewajiban Anak di Sekolah:


Contoh Hak dan Kewajiban Anak di Masyarakat:



D. SBdP

Tempo: Cepat atau lambatnya suatu lagu dimainkan atau dinyanyikan. Biasanya ditulis di sebelah kiri atas teks lagu (partitur).

Macam-macam Tempo:
  • Grave: lambat, tenang, sedih
  • Largo: lambat sekali
  • Lento: lebih cepat daripada “Largo”
  • Adagio: lebih cepat daripada “Lento”
  • Presto: cepat sekali
  • Allegro: cepat
  • Nesto: cepat tergesa-gesa
  • Andantino: sedang lambat
  • Andante dan Moderato: sedang
  • Gusito: sedang cepat
E. IPA

Energi: kemampuan untuk melakukan suatu pekerjaan
Sumber Energi: segala sesuatu yang dapat menghasilkan energi

Macam-macam Energi:
  • Energi panas: energi yang menghasilkan panas
  • Energi gerak: energi yang menghasilkan gerak
  • Energi cahaya: energi yang menghasilkan cahaya
  • Energi bunyi: energi yang menghasilkan bunyi
  • Energi listrik: energi yang menghasilkan listrik
Perubahan Bentuk-bentuk Energi:
  • Listrik → Gerak. Contoh: kipas angin, blender, mixer
  • Listrik → panas. Contoh: setrika, solder, oven, microwave
  • Listrik → cahaya. Contoh: lampu
  • Listrik → bunyi. Contoh: radio, speaker
  • Panas → listrik. Contoh: sel surya
Energi Alternatif: energi yang digunakan untuk menggantikan energi dari barang tambang.
Umumnya berasal dari alam, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbarui
Contoh:
  • Energi panas matahari: sel surya
  • Energi panas bumi: pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP)
  • Energi angin: kincir angin
  • Energi air: kincir air, pembangkit listrik tenaga air (PLTA) 

Rangkuman ini mengacu kepada Modul Tematik SD terbitan CV Bina Pustaka, Depok.

0 komentar:

Posting Komentar